Search

Dollar AS masih perkasa, emiten disarankan tahan ekspansi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah terus mencatatkan perlemahan terhadap dollar Amerika Serikat dalam beberapa hari terakhir. Dalam pekan ini, bahkan rupiah sempat berada di level 13.800 per dollar AS.

Hal ini membuat emiten yang memiliki utang dalam bentuk dollar AS mesti putar strategi. Beberapa perusahaan menerapkan langkah hedging untuk bisa keluar dari jerat rugi kurs.

Aditya Perdana Putra, Analis Semesta Indovest mengatakan bahwa beberapa strategi mesti dilakukan oleh emiten-emitten yang memiliki utang dollar tersebut. Setidaknya, ada dua cara yang bisa dilakukan oleh emiten untuk bisa bertahan.

Yang pertama adalah melakukan strategi untuk mengurangi risiko jangka pendek dengan menggunakan hedging. Selain meelakukan lindung nilai, hal yang perlu diperhatikan oleh perusahaan adalah dengan melakukan working capital management.

"Sebaiknya perusahaan terlebih dahulu menahan ekspansi dan jangan melakukan pinjaman yang tak diperlukan," kata Aditya kepada KONTAN, Jumat (31/8).

Menurut Aditya, jika perlemahan rupiah ini terjadi pada jangka panjang, hal ini bisa memberikan dampak yang buruk bagi emiten. Ia mengatakan jika rupiah bisa mencapai level 15.000 per dollar Amerika serikat, maka hal ini akan berbahaya bagi fundamental emiten hingga akhir tahun.

Oleh karena itu, Ia mengatakan salah satu jalan yang paling ampuh adalah menjaga level rupiah di bawah 15.000 per dollar Amerika Serikat.


Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri
Editor: Sanny Cicilia

VALUTA

Let's block ads! (Why?)

Read Again Vroh https://investasi.kontan.co.id/news/dollar-as-masih-perkasa-emiten-disarankan-tahan-ekspansi

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Dollar AS masih perkasa, emiten disarankan tahan ekspansi"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.