(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang awal pekan Senin pagi ini (27/7), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat, sementara dollar AS di pasar Asia merosot setelah terkoreksi 6 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat tajam 0,72% atau 105 poin ke level Rp 14.505 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.610.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.505, kemudian bergerak masih stabil ke Rp14.505, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.505. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar menurun lagi di pasar uang Asia setelah terkoreksi 6 hari di sesi sebelumnya; tertekan oleh penundaan paket stimulus ekonomi AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 94,07, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 94,34.
Sementara itu, IHSG Senin di awal sesi pertama, terpantau menguat 13,938 poin (0,27%) ke level 5.096,929, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat setelah rilis data industry China walau tetap monitor perkembangan data virus corona.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.315 – Rp 14.940.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
Read Again Vroh https://www.vibiznews.com/2020/07/27/rupiah-senin-pagi-menguat-tajam-ke-rp14-505-usd-dollar-asia-kembali-tertekan-di-hari-ke-7/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Senin Pagi Menguat Tajam ke Rp14.505/USD; Dollar Asia Kembali Tertekan di Hari ke-7 - Vibiznews"
Posting Komentar