(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (7/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup tetap perkasa, dengan mengurangi gain sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa merangkak naik setelah bangkit di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,07% atau 10 poin ke level Rp 14.212 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.222. Rupiah tampak berada di 11 minggu lebih terkuatnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.220 kemudian bergerak kuat ke Rp14.180, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.212. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa merangkak naik setelah bangkit; di sekitar 1 bulan terendahnya oleh perkiraan akan tertundanya tapering the Fed sambil investor mencermati rilis sejumlah bank sentral global minggu ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik tipis ke level 92,28, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,21.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi terkoreksi 14,538 poin (0,24%) ke level 6.112,400, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau mixed di tengah rilis data perdagangan ekspor China yang melebihi ekspektasi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.180 – Rp14.345.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
Read Again Vroh https://www.vibiznews.com/2021/09/07/rupiah-selasa-ditutup-tetap-menguat-ke-rp14-212-usd-dollar-di-eropa-bangkit-dari-1-bulan-terendahnya/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Selasa Ditutup Tetap Menguat ke Rp14.212/USD; Dollar di Eropa Bangkit dari 1 Bulan Terendahnya - Vibiznews"
Posting Komentar