Search

Rupiah Kamis Pagi Melemah ke Sekitar Rp14.275/USD; Dollar di Asia Tertahan, Paska Naik sebagai Safe Haven - Vibiznews

Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (9/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah di hari keduanya, sementara dollar AS di pasar Asia terkoreksi setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,16% atau 23 poin ke level Rp 14.275 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.252.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.280 kemudian bergerak kuat ke Rp14.267, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.275. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia terkoreksi setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya; bangkit sebagai safe haven di tengah sentimen risiko karena naiknya penyebaran varian Delta serta bursa saham yang terkoreksi.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun tipis ke level 92,67, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,70.

Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama menguat 9,773 poin (0,16%) ke level 6.035,794, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau melemah di tengah data inflasi China yang di bawah ekspektasi serta Wall Street yang ditutup juga melemah.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia bergeser turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.180 – Rp14.350.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting

Editor: Asido

Adblock test (Why?)

Read Again Vroh https://www.vibiznews.com/2021/09/09/rupiah-kamis-pagi-melemah-ke-sekitar-rp14-275-usd-dollar-di-asia-tertahan-paska-naik-sebagai-safe-haven/

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Rupiah Kamis Pagi Melemah ke Sekitar Rp14.275/USD; Dollar di Asia Tertahan, Paska Naik sebagai Safe Haven - Vibiznews"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.