(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (12/5), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi, sementara dollar AS di pasar Asia menanjak setelah rebound di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,42% atau 63 poin ke level Rp 14.958 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.895.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.930, kemudian bergerak lemah ke Rp14.958, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.958. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar bergerak naik di pasar uang Asia setelah menguat di sesi sebelumnya, terangkat oleh naiknya yields surat berharga AS dan melemahnya pound sterling.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 100,37, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 100,21.
Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama, terpantau melemah 0,47% atau 21,696 poin ke level 4.617,716, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya terkoreksi dipimpin bursa Hang Seng setelah rilis data inflasi China yang meleset dari ekspektasi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini balik menguat, dengan dollar di pasar Asia naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.610 – Rp 15.610.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
Read Again Vroh https://www.vibiznews.com/2020/05/12/rupiah-selasa-pagi-terkoreksi-63-poin-ke-rp14-958-usd-yields-as-mengangkat-dollar-asia/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Selasa Pagi Terkoreksi 63 Poin ke Rp14.958/USD; Yields AS Mengangkat Dollar Asia - Vibiznews"
Posting Komentar