(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (14/5), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi, sementara dollar AS di pasar Asia menguat setelah rebound di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,44% atau 65 poin ke level Rp 14.930 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.865.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.893, kemudian bergerak lemah ke Rp14.930, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.930. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar bergerak naik di pasar uang Asia setelah rebound di sesi sebelumnya, terangkat setelah Chairman the Fed menolak ide berlakunya suku bunga negatif bagi AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini naik ke level 100,27, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 100,17.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama, terpantau melemah 0,39% atau -16,234 poin ke level 4.538,703, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah oleh merosotnya bursa di Wall Street setelah peringatan Chairman the Fed bahwa masih banyak perlu dilakukan di tengah ketidakpastian dan risiko pelemahan ekonomi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini balik menguat, dengan dollar di pasar Asia naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.610 – Rp 15.610.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
Read Again Vroh https://www.vibiznews.com/2020/05/14/rupiah-kamis-pagi-terkoreksi-65-poin-ke-rp14-930-usd-dollar-asia-diangkat-penolakan-bunga-negatif/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Kamis Pagi Terkoreksi 65 Poin ke Rp14.930/USD; Dollar Asia Diangkat Penolakan Bunga Negatif - Vibiznews"
Posting Komentar