KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan nilai tukar rupiah yang masih berlanjut, membuatnya semakin sulit kembali ke bawah Rp 14.000 per dolar Amerika Serikat (AS). Bahkan, ketika rupiah kembali ke Rp 14.200 per dolar AS, itu bisa dikatakan sebagai nilai stabil rupiah hingga akhir tahun. Nilai tukar rupiah di pasar spot hari ini ditutup pada Rp 14.394 per dollar AS, melemah 0,11% ketimbang akhir pekan lalu.
"Kami lihat, fundamental saat ini ada di Rp 14.200 per dolar AS," kata Fakhrul Fulvian, Kepala Ekonom Trimegah Sekuritas kepada Kontan.co.id, Senin (16/7).
Dia mengungkapkan, pelemahan akan terobati jika defisit neraca transaksi berjalan membaik. "Kalau seandainya masalah defisit enggak selesai dalam satu tahun ke depan, maka pelemahan masih akan bisa berlanjut," imbuh Fakhrul.
Untuk jangka pendek, Fakhrul menilai rupiah masih bisa menguat karena likuiditas harian di pasar yang cenderung berkurang. Nilai tukar rupiah juga bisa kembali di bawah Rp 14.000 per dolar AS, namun sifatnya hanya sementara.
"Rupiah di bawah Rp 14.000 per dolar AS yang konstan, hanya dimungkinkan dengan membaiknya prospek neraca berjalan. Kalau belum membaik, maka level itu hanya akan jadi sementara," jelasnya.
Editor: Wahyu Rahmawati
KURS RUPIAH
Read Again Vroh https://investasi.kontan.co.id/news/rupiah-bakal-kesulitan-menguat-ke-bawah-rp-14000-per-dollar-asBagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah bakal kesulitan menguat ke bawah Rp 14.000 per dollar AS"
Posting Komentar