Search

Rupiah Senin Pagi Menguat Signifikan ke Rp14.530/USD; Dollar di Asia Terkoreksi Prospek Suku Bunga Rendah - Vibiznews

Vibizmedia Photo

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang awal pekan Senin pagi ini (31/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat signifikan, sementara dollar AS di pasar Asia mendatar setelah terkoreksi tajam di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,70% atau 102 poin ke level Rp 14.530 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.632.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.505, kemudian bergerak lemah ke Rp14.530, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.530. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar flat di pasar uang Asia setelah merosot di sesi sebelumnya; tertekan oleh oleh prospek suku bunga rendah the Fed yang akan semakin lama periodenya sementara yen Jepang menanjak setelah PM Jepang Shinzo Abe mengumumkan pengunduran dirinya.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini flat ke level 92,30, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,30.

Sementara itu, IHSG Senin di awal sesi pertama, terpantau menguat terbatas 9,344 poin (0,17%) ke level 5.356,003, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat dipimpin bursa Jepang di tengah pasar menantikan perkembangan politik Jepang setelah PM Jepang Shinzo Abe mengumumkan pengunduran dirinya.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah kembali, dengan dollar di pasar Asia melandai. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.315 – Rp 14.940.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting

Editor: Asido

Let's block ads! (Why?)

Read Again Vroh https://www.vibiznews.com/2020/08/31/rupiah-senin-pagi-menguat-signifikan-ke-rp14-530-usd-dollar-di-asia-terkoreksi-prospek-suku-bunga-rendah/

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Rupiah Senin Pagi Menguat Signifikan ke Rp14.530/USD; Dollar di Asia Terkoreksi Prospek Suku Bunga Rendah - Vibiznews"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.