(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin siang ini (4/10), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau menguat, menambah gain sesi spaginya, sementara dollar AS di pasar Asia turun tipis setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,28% atau 40 poin ke level Rp 14.265 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.305.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.307 kemudian bergerak menguat ke Rp14.265, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.265. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia turun tipis setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya; terkoreksi oleh naiknya preferensi risiko karena penemuan obat virus baru dari Merck di tengah investor menantikan data tenaga kerja AS minggu ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini turun perlahan ke level 94,04, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 94,07.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi pertama menguat signifikan 93,594 poin (1,50%) ke level 6.322,439, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau mixed setelah Merck mengumumkan obat virus yang baru yang dapat menekan risiko Covid.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia perlahan turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.195 – Rp14.350.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
Read Again Vroh https://www.vibiznews.com/2021/10/04/rupiah-senin-siang-menguat-ke-rp14-265-usd-dollar-di-asia-terkoreksi-temuan-obat-virus/Bagikan Berita Ini
0 Response to "Rupiah Senin Siang Menguat ke Rp14.265/USD; Dollar di Asia Terkoreksi Temuan Obat Virus - Vibiznews"
Posting Komentar